Telegram, aplikasi yang sedang populer di Indonesia, ternyata memiliki celah keamanan yang memungkinkan seseorang untuk meretas dan mengintip percakapan orang lain di dalamnya.
Mengintip aplikasi Telegram memang bukan perkara yang mudah, namun bukan pula hal yang tak terjangkau. Dengan metode yang akan dijelaskan di bawah ini, Kamu dapat memuaskan rasa penasaranmu untuk mencoba meretas Telegram.
Cara Hack Telegram dan Sadap Telegram Pasangan
Ada beberapa metode yang bisa Kamu coba gunakan untuk mengakses dan menyadap aplikasi Telegram milik target Kamu. Kamu akan membutuhkan bantuan aplikasi atau platform lain untuk melakukannya.
1. Menggunakan Flexispy
Salah satu metode yang sering digunakan adalah dengan menggunakan Flexispy. Aplikasi ini dapat membantu kamu untuk menyadap percakapan di Telegram dengan jaminan keberhasilan.
Kabar baiknya adalah Kamu tidak akan terdeteksi karena metode di bawah ini tidak memerlukan verifikasi apapun.
Ikuti langkah-langkah berikut untuk melakukan penyadapan Telegram menggunakan aplikasi Flexispy.
- Download terlebih dahulu aplikasi Flexispy.
- Setelah itu, kamu bisa masuk ke menu utama.
- Jika kamu sudah memiliki akun, langsung login. Namun, jika belum memiliki akun, lakukan registrasi terlebih dahulu.
- Bagi pengguna baru, lakukan verifikasi akun terlebih dahulu.
- Setelah itu, kamu bisa masuk ke halaman Dashboard dan pilih opsi “Account”.
- Pilih opsi “Lisence” dan klik “Activate”.
- Perhatikan data lisensi akun di sudut kiri bawah pada halaman “Product Name”.
- Jangan lupa perhatikan versi lisensi akun target pada halaman “Product Version”.
- Terakhir, masuk ke opsi “Flexispy Extreme” dan masukkan nomor ponsel target yang ingin disadap.
Target yang menggunakan Telegram versi 4.5.1 atau yang lebih baru akan lebih rentan terhadap serangan hacker dibandingkan dengan target yang masih menggunakan versi Telegram yang lebih lama. Jadi, pastikan Kamu juga menggunakan Telegram versi 4.5.1 atau yang lebih baru agar tetap aman dari ancaman keamanan.
2. Menggunakan Termux
Selain Telegram, software Termux juga bisa digunakan untuk melakukan penyadapan atau hack pada aplikasi lain seperti akun game. Hal ini tidak mengherankan karena Termux merupakan software yang digunakan oleh para hacker yang sangat terampil.
Ikuti langkah-langkah untuk melakukan hack Telegram menggunakan Termux berikut ini:
- Kamu harus menginstal software Termux terlebih dahulu.
- Persiapkan nomor ponsel target yang akan digunakan sebagai akun Telegram.
- Masukkan kode atau script hack Termux ke dalam aplikasi.
- Isi semua script Termux dengan data akun target yang kamu miliki.
- Akun Telegram milik target berhasil disadap.
3. Manfaatkan Telegram versi Website
Salah satu cara terakhir yang bisa kamu lakukan adalah dengan memanfaatkan Telegram melalui versi browser atau website. Kamu hanya perlu memasukkan data atau akun target untuk mengaktifkan Telegram milik targetmu.
Di versi website Telegram, Kamu bisa menambahkan akun target secara langsung dan mengakses seluruh isi chatnya.
Namun, sayangnya, prosesnya tidak akan semulus yang kamu bayangkan karena ada nomor kode verifikasi yang akan dikirimkan ke ponsel target untuk dimasukkan ke Telegram versi website. Tantangannya adalah kamu harus bisa mendapatkan kode verifikasi tersebut tanpa diketahui.
Amankan Aplikasi Telegram Anda
Selain mempelajari cara meretas Telegram, kamu juga perlu tahu bagaimana cara melindungi akun Telegrammu agar tidak mudah disusupi.
Jika Kamu menemukan ada aplikasi mencurigakan yang tiba-tiba terinstal di ponselmu, segera hapus. Kemungkinan besar, aplikasi tersebut digunakan untuk menyadap ponselmu.
Cara lainnya adalah dengan menambahkan sistem keamanan melalui autentikasi dua faktor. Sistem ini sudah terpasang pada ponsel pengguna, sehingga Kamu tidak perlu lagi mengunduh aplikasi tambahan untuk mengaktifkannya.
Tidak peduli apa pun alasannya, melaksanakan metode hack Telegram seperti yang dijelaskan di atas adalah tindakan yang tidak diperbolehkan. Meskipun dalam beberapa kasus, mungkin ada alasan positif untuk melakukannya, seperti ketika orang tua ingin memantau aktivitas chatting anak-anak mereka. Namun, penting untuk memastikan bahwa tindakan ini dilakukan dengan niat yang baik.